2022

Pola Bimbing Ketat Malah Menciptakan Anak Jadi Pembohong

Pola Bimbing Ketat Malah Menciptakan Anak Jadi Pembohong
Pola Bimbing Ketat Malah Menciptakan Anak Jadi Pembohong

Gaya bimbing yang ketat disebut berpotensi menjadikan kecenderungan anak berbohong. Psikoterapis Philippa Perry mengatakan, sekolah dengan sistem pendidikan keras menciptakan anak merasa tidak kondusif menyampaikan yang sebenarnya.

Pernyataan tersebut juga diperkuat hasil studi yang dilakukan psikolog Kanada Victoria Talwar berjulukan Peeping Game. Penelitian ini melibatkan dua sekolah di Afrika Barat yang punya hukum berbeda ialah ketat dan santai.

Anak-anak pada dua sekolah untuk mengidentifikasi objek bersuara yang tersembunyi. Lantas, peneliti meninggalkan ruangan dan kembali meminta anak menyebutkan nama benda tersebut serta menanyakan apakah mereka mengintip.

Talwar menemukan bahwa jumlah siswa yang berbohong dari kedua sekolah relatif sama. Namun, bawah umur dari sekolah yang ketat lebih cepat berbohong dan melakukannya dengan sangat efektif.

Lihat juga: Dampak Negatif jikalau Orangtua Sering Marah pada Anak

Mengutuk dan menindak keras anak yang berbohong tidak akan menawarkan dampak positif apapun. Dengan kata lain, sekolah justru menjadi mesin yang semakin menjerumuskan mereka.

"Kita dapat mencari tahu dan mencegah terjadinya kebohongan, tapi menjadi kejam dan kaku tidak akan menciptakan keadaan jadi lebih baik," kata Perry yang dilansir dari Republika.
Advertisement