Siksa kubur yakni sesuatu yang kasatmata yang pasti adanya menurut keterangan dari hadis-hadis Rasulullah SAW. Bagi orang yang berbuat maksiat di dunia, maka kubur yakni kawasan pertama untuknya mencicipi adzab dari Allah. Tidak ada yang sanggup membayangkan bagaimana pedihnya siksa kubur ini. Sehingga para ulama banyak mengajarkan doa biar kita terhindar dari siksa kubur ini.
Selain doa, ada beberapa amalan yang sanggup menghalangi atau menghindarkan kita dari siksa kubur ini. Antara lain yakni :
1 . Memelihara Solat 5 Waktu
Berdasarkan Hadith oleh Ibu Hajar Al - Haitami dlm kitabnya " Az - Zawaajir " bahwa orang yg memelihara Shalat Lima Waktu itu akan dihindarkan dari siksaan kubur, berbeda dengan orang yang mengabaikannya, maka di waktu dia mati, mayatnya dihimpit Kubur sehingga berselisih tulang rusuknya.
2 . Selalu Membaca Surah Al - Ikhlas terutama dalam kesakitan yang membawa kematian
Al - Imam At - Tabaraani mengemukakan Hadith melalui ' Abdulah b. Asy - Syakhiir bahwa Rasulullah SAW bersabda : " Siapa membaca Qul huwallaahuahad dalam kesakitan yang membawa matinya , tiadalah ia menderita himpitan kubur ; dan di hari final zaman kelak , ia dibawa oleh Malaikat dengan telapak tangannya hingga terlepas dari Titian Siratul Muntaha dan hingga ke nirwana . " ( bagi mereka yg beriman ) .
3 . Senantiasa membaca Surah Al - Mulk ( Tabaarak ) pada setiap malam setidaknya malam Jumat .
Rasullulah saw menyebutkan Surah ini dengan " Al - Maani'ah " ( Pencegah , penahan dari siksaan ) dimana dia bersabda ; " Dialah surah Pencegah yang mencegah pembacanya dari siksa Kubur " Riwayat An - Nasaa'i . Hadis Riwayat At - Turmudzi meneruskan Ibnu ' Abbaas ( Hasan ).
" Barang Siapa yang pada setiap malam membaca Tabaarak .. , maka dia akan dicegahkan oleh Allah ' Azza Wa Jalla dari siksa Kubur " HR. An - Nasaa'i melalui Ibnu Mas'uud .
Abu Hurairah dan Jaabir b. Abdullah pernah pertanda bahwa Rasullullah saw tidaklah dia tidur malam sehingga ia membaca Surah alif laam miin Al Kitaab ( QS. As Sajdah ) danTabaarak
4 . Mati Syahid
Hadits yang diriwayatkan oleh At - Turmudzi dan Ibnu Maajah bahwa di antara kelebihan mati syahid lantaran menegakkan kalimah Allah yakni seseorang itu akan dijauhkan dari siksa kubur .
Salmaa Al - Faarisi menyebutkan bahwa dia mendengar Nabi sawbersabda :
" Mengontrol negeri sehari dalam perang Sabilillah itu adalahlebih utama " . Terkadang berliau bersabda : Lebih baik dari berpuasa ( sunat ) sebulan dan beribadat ( pada malamnya ) ; dan siapa mati di dalam mengontrol ( termasuk orang yang mati sedanghatinya masih terikat dengan usaha menegakkan kalimah Allah ) pasti terpeliharalah dia dari fitnah kubur ; sedangkan amalannya subur ( terus bertambah ; dipahalai sebagai hari - hari hidupnya ) hingga hari Kiamat . " Riwayat At - Turmudzi ; Hasan
5 . Mati di malam atau siang hari Jumat
Rasullulah saw bersabda : " Tiadalah seseorang Islam yang meninggal dunia di hari atau malam Jumat , melainkan Allah memeliharanya dari fitnah kubur " Riwayat At - Turmudzi : Marfuu '
6 . Mati lantaran sakit perut
Abu Daud mengeluarkan Hadis secara Marfuu ' : " Siapa mati lantaran penyakit dalam perutnya tidaklah dia disiksa dalam kuburnya " - Juga Riwayat Ibu Maajah AlBaihaqi dan At - Turmudzi dimana dia menganggap itu Hasan .
7 . Tidak ditangisi mayatnya di waktu maut ibarat perlakuan Jahiliah
Umar Al - Khattab menyebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : " Seseorang yang mati itu akan disiksa dalam kuburnya lantaran dia ditangisi ( sewaktu kematiannya alasannya yakni itu wasiatlah diwaktu hampir maut biar keluarga tidak ada yangmenangisi dengan cara menampar - nampar pipi dan mengoyak - ngoyakkan baju sebagai bentuk rasa kehilangan yang dalam atas kematiannya; akan tetapi tidaklah mengapa jika menangis biasa saja " Riwayat Al - Bukhari dan Muslim
8 . Selalu membiasakan diri memberi sedekah atau sumbangan :
Uqbah B. Aamir menyebutkan bahwa Rasulullah saw bersabda : " Sesungguhnya sedekah itu akan mengurangi kepanasan ( siksaan ) Kubur dari yang selalu memberi sedekah ; dan bahwa bergotong-royong seseorang Mu'min itu akan sanggup bernaung di bawah naungan sedekahnya di hari Kiamat " Riwayat At - Tabaraani
9 . Menyempurnakan basuhan wudhu dan menolong orang sedang dianiaya :
Menurut Ibnu Mas'uud bahwa Rasullullah saw pernah memberitakan : " Ada seorang hamba Allah yang diperintahkan dipukul 100 kali dalam kuburnya . Akan tetapi lantaran orang itu selalu berdoa biar dilindungi dari siksa kubur selama hidupnya maka dia dipukuli hanya sekali pukulan. Akan tetapi dengan sekali pukulan itu menyebabkan kuburnya dipenuhi api. Sesudah api hilang ( hapus ) dan dia sembuh dari pukulan itu maka orang itu bertanya pada malaikat : Sebab apakah saya dipukuli ( tadi ? ) . Malaikat menjawab : " ( itu karena) engkau shalat tanpa wudhu ( dengan wudhu yang tidak dilakukan dengan tepat basuhannya ) dan engkau pernah melalui orang yang sedang dianayai tetapi engkau tidak menawarkan pertolongan " Riwayat At - Tahaawi
10 . Selalu memohon pada Allah biar dilindungi dari siksa Kubur
Menurut Hadits yang dikeluarkan oleh Imam Muslim , Abu Daud , An - Nasaa'i , Ahmad b. Hanbal , Abu Awanah dan Ibnu Al - Jaaruud bahwa Rasullullah saw membacakan doa memohon dari Allah biar dilindungiNya dari empat hal , yang mana dibacakan sesudah Tasyahhud Akhirnya sebagai satu sunnah bagainda saw ( yg harus diikuti segera ) yaitu dibacakan debelum doa terakhir sebelum salam , doanya berbunyi : " Wahai Allah , sungguhnya saya memohon sumbangan Engkau dari siksa neraka Jahanam , dari siksa kubur , dari fitnah ( perdayaan ) hidup dan mati dan dari / fitnah ( gunakan salah satu kata ini ) Al - Masiih Ad - Dajjaal "
Itulah 10 amalan yang sanggup menghalangi siksa kubur yang sanggup kita amalkan bersama-sama. Semoga kita semua terhindar dari siksa kubur ini. Amin
Advertisement